2 Ketentuan Lomba

1. Indoor Duration Class Tingkat SMU (satu tim terdiri diri dari 1 sampe 3 orang.)
a. Model adalah monoplane.
b. Karet dan Propeller disediakan oleh Panitia, tetapi dibolehkan memakai bahan dari luar Panitia.
c. Berat model tanpa karet minimal 6.0 gram. Berat karet dengan pelumas maksimum 3.0 gram.
d. Panjang model termasuk propeller tidak lebih dari 50.0 cm. Panjang diukur mulai paling ujung depan dari propeller sampai ke ujung belakang fin.
e. Proyeksi wing span tidak lebih dari 50.0 cm.
f. Wing chord tidak lebih dari 12.0 cm.
g. Dimensi horizontal tail plane tidah lebih dari 35.0 cm span dan 10.0 cm chord.
h. Motor stick harus mengunakan batang kayu pejal & tidak berupa hasil laminasi ataupun berupa rangka batang. Tail boom dapat dibuat terpisah.
i. Jarak propeller bearing terdepan ke rubber hook (belakang) tidak melebihi 25.0 cm.
j. Menggunakan penggerak propeller langsung (tanpa gear box) yang digerakkan dengan tenaga karet.
k. Propeller terbuat dari bahan plastik dan harus buatan pabrik dengan diameter maksimum 7 inch. Propeller boleh diperingan dengan diamplas atau dikerok atau memotong propeller yang berdiameter lebih besar menjadi 7 inch.
l. Cover harus menggunakan kertas tidak boleh memakai bahan plastik atau micro film.
m. Tidak diijinkan menggunakan alat bantu seperti variable pitch propeller, sudut wing otomatis, dll.
n. Bahan dasar rangka pesawat adalah kayu balsa. Kawat hanya diperbolehkan untuk bearing, shaft, dan hook.
o. Penilaian hanya didasarkan pada waktu lamanya terbang.

2. Indoor Duration Class Tingkat UMUM (satu tim terdiri diri 1 (satu) orang)
a. Model adalah monoplane.
b. Karet disediakan oleh Panitia tetapi dibolehkan memakai tidak dari panitia.
c. Berat model tanpa karet minimal 3.10 gram. Berat karet dengan pelumas maksimum 3 gram.
d. Panjang model termasuk propeller tidak lebih dari 20 inch (50.8 cm). Panjang diukur mulai paling ujung depan dari propeller sampai ke ujung belakang fin.
e. Proyeksi wing span tidak lebih dari 18 inch (45.72 cm).
f. Wing chord tidak lebih dari 5 inch (12.7 cm).
g. Dimensi horizontal tail plane tidah lebih dari 12 inch (30.48 cm) span dan 4 inch (10.16 cm) chord.
h. Motor stick harus mengunakan batang kayu pejal & tidak berupa hasil laminasi ataupun berupa rangka batang. Tail boom dapat dibuat terpisah.
i. Jarak propeller bearing terdepan ke rubber hook (belakang) tidak melebihi 10 inch (25.4 cm).
j. Menggunakan penggerak propeller langsung (tanpa gear box) yang digerakkan dengan tenaga karet.
k. Diameter propeller tidak lebih dari 12 inch (30.48 cm) dengan bilah propeller terbuat dari bahan kayu pejal.
l. Cover menggunakan kertas atau plastik. Tidak boleh menggunakan micro film.
m. Tidak diijinkan menggunakan alat bantu seperti variable pitch propeller, sudut wing otomatis, dll.
n. Bahan dasar rangka pesawat adalah kayu balsa. Kawat hanya diperbolehkan untuk bearing, shaft, dan hook.
o. Penilaian hanya didasarkan pada waktu lamanya terbang.

3. Indoor Scale Class
Tujuan lomba model scale adalah untuk memacu ketrampilan pembuatan model dengan
melakukan sedikit riset, disain, dan dokumentasi yang menghasilkan performance
terbang yang baik.
a. Model harus dibuat dari plan yang merupakan representasi dari pesawat yang pernah ada. Material model harus sesuai dengan yang tertera dalam plan. Plan ditentukan dari panitia
b. Ukuran plan skala 1:1 dengan maksimum span adalah 13 inch.
c. Semua permukaan harus dicover termasuk kedua permukaan wing, htp, dan vtp dengan menggunakan kertas tissue. Tidak boleh mengunakan film atau condenser paper. Penggunaan material pejal utuh tanpa cover diijinkan.
d. Sebagai official flight harus bisa take-off dari lantai (ROG) tanpa bantuan.
e. Setiap penerbangan yang lamanya lebih dari 10 detik dihitung sebagai official flight.
f. Bila gagal hanya akan diberi kesempatan 1 kali mengulang pada setiap 2 kali kesempatan penerbangan.
g. Waktu terbang dihitung sejak model dilepas sampai pada saat kembali menyentuh lantai atau tempat datar lainnya. Waktu maksimum sebelum lift off adalah 5 detik setelah model dilepas. Bila belum lift off setelah 5 detik maka diterapkan point f.
h. Penilaian berdasarkan lama terbang dan statik (kerapihan & kesesuaian plan). Tidak ada lama penerbangan (dalam detik) yang akan melebihi nilai maksimum statik.
i. Setiap kontestan hanya boleh mengikutkan satu model. Model akan dinilai oleh juri sebelum diterbangkan. Instruksi pembuatan (kalau ada) dan plan harus diserahkan kepada juri. Nilai sampai dengan 60 (paling tinggi) akan diberikan untuk kesesuaian model terhadap plan dan instruksi pembuatan (fidelity). Setiap perubahan dari plan atau instruksi pembuatan akan dikenakan pengurangan nilai 1 sampai 2 tergantung jenis perubahan. Bila perubahan dilakukan di beberapa tempat, maka pengurangan
nilai akan diterapkan pada setiap tempat tersebut. Bila ada ketidak sesuaian antara plan dengan instruksi, peserta harus menentukan pilihan mana yang akan diikuti (lihat juga point k dan n).
j. Nilai sampai maksimum 40 akan diberikan berdasarkan ”craftman”, tergantung dari ketrampilan dan kerapian pekerjaan. Tonjolan pada finishing, step pada sambungan, dan cover yang berkerut akan mengurangi nilai 1 sampai 2 untuk setiap tempat. Cover berkerut akibat sambungan struktur yang jelek tidak dikenakan pengurangan. Lihat juga ketentuan l dan m.
k. Perubahan pada nose block dan penahan rear hook untuk penguatan terhadap beban karet tidak dikenakan pinalti.
l. Jenis tissue dan warnanya bebas, tetapi outline control surface dan register number wajib dibuat. Kombinasi warna sesuai pesawat asli mendapat nilai tambah.
m. Hiasan atau panel yang harus dipotong dari plan wajib digunakan. Bisa dimodifikasi dengan bahan yang sebanding tetapi pola harus mengikuti plan.
n. Propeller dan thrust bearing boleh dimodifikasi dari plan.
o. Nilai akhir adalah jumlah:
N = penerbangan terbaik (detik) + fidelity + craftman.

informasi pendaftaran silakan hubungi sdri Sezsy (0818610520) sezsytea@yahoo.com

Peraturan Lomba

  1. Semua peserta harus lolos verifikasi syarat dan ketentuan pembuatan pesawat yang telah ditetapkan.
  2. Setiap peserta boleh menyiapkan/melaporkan pesawat sampai dengan 2(dua) buah. Peserta hanya boleh menerbangkan pesawat yang sudah dilaporkan panitia.
  3. Penerbangan hanya boleh dilakukan oleh peserta sendiri, tidak boleh diwakilkan.
  4. Setiap peserta mendapat kesempatan menerbangkan pesawat sebanyak 3(tiga) kali, dan penilaian waktu berdasarkan jumlah 2(dua) penerbangan terlama.
  5. Peserta harus segera melakukan penerbangan setelah mendapatkan panggilan, dengan batasan maksimal 2 x 5 menit, atau dilampaui 2 orang peserta lain. Apabila batasan ini terlampaui, peserta dianggap kehilangan 1 kali kesempatan penerbangan.
  6. Penghitungan waktu dimulai saat pesawat terlepas dari tangan peserta sampai salah satu bagian dari pesawat menyentuh lantai.
  7. Pencatatan waktu dilakukan oleh seorang panitia, dan dibackup oleh panitia yang lain sebagai cadangan, akan tetapi apabila pencatat pertama tidak terjadi kegagalan maka pencatatan yang dipakai adalah hasil pencatatan orang pertama.
  8. Apabila terjadi kegagalan penerbangan karena setting (dengan penghitungan waktu dibawah 5 detik), peserta diberi kesempatan untuk melakukan penerbangan ulang 1(satu) kali penerbangan.
  9. Apabila terjadi pesawat tersangkut di atap dan berhenti, maka stopwatch dihentikan, kemudian dilakukan penghitungan 10 (sepuluh) hitungan, apabila pesawat bisa jalan kembali maka penghitungan dilanjutkan kembali. Apabila pesawat tidak terbang lagi maka pencatatan waktu dianggap telah selesai.
  10. Apabila terjadi tabrakan antara dua pesawat yang sedang terbang, maka akan ditawarkan kepada peserta untuk melakukan penerbangan ulang dengan catatan hasil penerbangan sebelumnya dianggap tidak berlaku. Atau tidak melakukan penerbangan ulang dengan menganggap hasil penerbangan sah dan diterima oleh peserta.
  11. Setiap hasil penghitungan waktu dilakukan oleh pencatat dan dilaporkan kepada juri, dengan paraf peserta yang bersangkutan.
  12. Panitia berhak menyatakan diskualifikasi terhadap peserta apabila yang bersangkutan melanggar aturan yang sudah ditetapkan.

24 responses to “2 Ketentuan Lomba

  1. Memang ini merupakan penemuan yang sangat penting,dan sangat mengasah otak untuk membuatnya dan saya insyaallah akan ikut dalam lomba berikutnya…….. untuk mewakili Garut.
    karena saya sangat suka sama pelajaran fisika,dan termotifasi oleh Bapa lasidi,dan saya sangat ingin menjadi seperti Bapa Habibi.

  2. jika ingin beli dimana ya?
    dan harganya berapa?

  3. sem

    saya pingin beli pesawat terbang tipe G-A BWW,klau boleh th dimana pesannya? dan berapa harganya? dan sy jg pingin th bahan2nya terbuat dari apa?

  4. kohkol

    Wah,,, susah juga persyaratannya!!! Kan susah cari bahan yang harus persis kaya itu… Kayu baisa??? Kalo misalnya mau buat sendiri dengan bahan seadanya tapi masih pake karet bisa ga ya masuk lomba???

  5. Hasan

    kalau nyari japanese tissue dimana yaa, pak ??

  6. roy

    semoga kita bisaketemu

  7. paksima

    ketentuan peserta seperti apa? maksudnya jumlah dalam satu tim
    terimakasih

    • sez

      Untuk persyaratan pendaftaran, untuk kategori umum 1 tim terdiri atas 1 orang, sedangkan
      untuk kategori pelajar satu tim bisa terdiri dari 1 sampai 3 orang

      ditunggu partisipasinya

  8. kiki

    kalo untuk kelas umum rubber power udah jadi misalnya di buat di rumah boleh dipertandingkan ???
    saya mu ikut kelas umum bos….

  9. fajar

    dimana sy bisa membeli kayu balsa? apakah di toko kayu madura ada????

  10. fikri

    Oh, jadi bikinnya di rumah kan mas….. OK deh ikutan kali ah.
    Rubber winder nya di sediakan juga nggak pak ?

    trims

  11. aero

    sudah dua kali kami telp cp 08156002xxx…..
    kata dia untuk 1 tim mahasiswa terdiri dari 2-3 orang???
    tapi di atas disebutkan kategori umum 1 tim maksimal 1 orang….jadi yang mana yang bener….mhn diperjelas terima kasih

Tinggalkan komentar